Hightlight
-
Car parking
Situs Istana Damnah meski yang tertinggal hanya reruntuhan merupakan bukti nyata bahwa kerajaan lingga pernah memasuki era kejayaan dan kegemilangan, Istana damnah dibangun pada tahun 1860 oleh Sultan Sulaiman Badrul alamsyah II (1857-1883), fisik bangunannya berbentuk panggung dengan dua buah pintu masuk dan emapat buah pintu penyangga yang terbuat dari beton, didepan istana ini ada bekas pondasi bangunan Balairung Seri, selain menyisakan beton dan pondasi bangunan peninggalan Istana damnah lain yang masih utuh adalah dua buah patung singa yang terbuat dari keramik Cina. Pemerintah Kabupaten Lingga membangun replika Istana Damnah termasuk Balairung Seri tak jauh dari lokasi reruntuhannya, replika ini didirikan pada tahun 2002 dengan luas berkisar 1000M2.